Pentingnya Menyikat Gigi

 

Halo Sobat MIPNEWS. Pada tanggal 12 September 2022 kemarin kita telah merayakan Hari Kesehatan Gigi Nasional. Dengan puncak acara diperingati dengan Gerakan Gosok Gigi yang diselenggarakan di Gelora Bung Karno, acara ini diikuti oleh anak-anak di berbagai wilayah Indonesia. Diharapkan dengan aksi bersama ini semakin mengingkatkan kesadaran kita terutama anak-anak
Indonesia untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan sikat gigi 2 kali sehari pagi dan malam serta melakukan pemeriksaan gigi setidaknya 6 bulan sekali. 

Gigi merupakan salah satu organ tubuh pencernaan, yang pertama kali memecah makanan menjadi lebih kecil di saat kita makan, sehingga lebih mudah untuk dicerna. Sayangnya banyak orang tidak sadar pentingnya gigi, padahal untuk menjaga kesehatan gigi sangatlah mudah, cukup dengan menyikat gigi 2 kali sehari pagi dan sebelum tidur.

 Apakah yang akan terjadi jika kita tidak rutin menyikat gigi? 

1. Kerusakan gigi
Tidak menyikat gigi bisa menyebabkan kerusakan gigi. Menyikat gigi bisa membantu untuk menyingkirkan plak yang tidak tampak oleh mata. Plak gigi mengandung banyak sekali bakteria yang akan merusak lapisan gigi atau enamel dan menyebabkan kerusakan pada lapisan bawah enamel tersebut. Jika hal ini terjadi, maka gigi akan berlubang dan jika tetap dibiarkan akan menyebabkan infeksi serta kehilangan gigi. 

2. Bau mulut
Tidak menggosok gigi di malam hari bisa menyebabkan bau mulut. Hal ini disebabkan oleh sisa-sisa makanan dan bakteri di dalam mulut menumpuk sehingga menyebabkan plak. Jika plak tidak diatasi segera dengan sikat gigi, maka akan berubah menjadi karang gigi yang akan akan mengiritasi gusi dan juga akan menyebabkan bau mulut.

3. Penyakit gusi
Selain berbahaya untuk kesehatan gigi, ternyata tidak menggosok gigi di malam hari juga bisa berbahaya untuk kesehatan gusi. Gigi yang tidak rajin disikat akan mengakibatkan penyakit gusi yang juga dikenal dengan istilah gingivitis. Gingivitis didefinisikan sebagai peradangan pada gusi karena penumpukan plak. Gingivitis bisa mengakibatkan gusi menjadi bengkak dan berdarah ketika disikat atau dibersihkan menggunakan benang gigi. Jika terus-menerus dibiarkan, gingivitis akan mengakibatkan periodontitis yang akan berdampak pada tulang yang menyangga gigi.

4. Infeksi
Kerusakan gigi dan penyakit gigi yang ternyata bisa menyebabkan infeksi. Infeksi yang terjadi akan membuat gigi bengkak dan bernanah sehingga abses gigi akan terbentuk. Abses gigi merupakan benjolan yang berisi nanah pada gigi atau gusi dan akan mengakibatkan infeksi tulang rahang dan jaringan di sekitar mulut, bahkan bisa mengancam nyawa.

Jadi, bagaimana dengan sobat MIPNEWS apakah sudah rutin menyikat gigi pada pagi hari dan sebelum tidur? Memang pulang kantor melelahkan setelah beraktivitas seharian, namun itu bukanlah alasan untuk kita mengabaikan kesehatan dari gigi kita. Ayo jaga kesehatan dari gigi kita, dan tidak lupa untuk melakukan pemeriksaan ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.

back-to-top-custom