Halo Sobat Sehat!
Sudah beberapa pekan terakhir kita mendengar adanya lonjakan kasus penderita Covid-19 dibeberapa daerah di Indonesia tidak terkecuali di Jakarta dan tidak memandang usia dan jenis kelamin, bahkan mereka yang sudah di vaksin ternyata masih dapat terkena juga.
Adapun Varian baru dari Virus Corona yang dianggap sudah masuk ke Indonesia adalah Varian Alpha (B.1.1.7), Varian Beta (B.1.351), Varian Gamma (P.1), dan Varian Delta (B1.617.2) dimana keempat virus tersebut mempunyai gejala umum yang relatif lebih parah dari Varian sebelumnya.
Adapun gejala umum dari Covid-19
- Demam
- Batuk
- Sakit tenggorokan
- Kehilangan penciuman dan rasa
- Nyeri otot
- Mual
- Diare
Sedangkan gejala pada varian baru Covid-19 sebagai berikut :
- Varian Alpha
Gejala khusus : batuk berlendir. - Varian Beta
Gejala khusus : demam, indera penciuman hilang, sakit kepala, batuk terus menerus, sakit perut, sakit tenggorokan. - Varian Gamma
Gejala khusus : hampir sama dengan gejala Varian Beta yaitu demam, indera penciuman hilang, sakit kepala, batuk terus menerus, sakit perut, sakit tenggorokan. - Varian Delta
Gejala khusus : sakit kepala, flu parah, demam, batuk.
Adapun Varian of Concern (VOC) adalah barian yang secara ilmiah terbukti lebih cepat menular, menyebabkan penyakit yang lebih berat, dan “lari” dari antibodi.
Apabila virus yang mempunyai bahaya dengan daya menular tinggi diabaikan maka akan terjadi peningkatan jumlah orang yang sakit, sehingga jumlah pasien yang membutuhkan perawatan di RS juga meningkat.
Dan saat ini kita bisa ketahui di berbagai sumber berita bahwa kapasitas pelayanan kesehatan menjadi overload, kapasitas ketersediaan oksigen terbatas, dan tidak bisa melayani keseluruhan orang sakit Covid maupun Non Covid. Hal ini akan dikhawatirkan dapat meningkatkan angka kematian pada akhirnya.
Untuk mencegah penularan semakin pasif, maka kita harus tetap menjalankan :
3T
- Testing
- Tracing
- Treatment
5M
- Mencuci Tangan
- Memakai Masker (sekarang sudah disarankan untuk menggunakan masker rangkap dua)
- Menjaga Jarak
- Membatasi Mobilitas
- Menjauhi Kerumunan
Dan jangan lupa untuk selalu menjaga imunitas : makanan sehat, olahraga, menjaga pikiran. Karena satu hal yang perlu diingat oleh kita semua adalah bahwa varian apapun yang ada, yang menentukan penularan adalah gaya hidup dari kita sebagai manusia. Hal inilah yang mungkin menyebabkan penunlaran lebih banyak beberapa waktu ini terutama di kalangan keluarga tidak serumah dan teman sekantor yang seringkali membuat kita meregangkan bahkan abai pada protokol kesehatan.
Nah Sobat Sehat! Mari kita kembali dan jangan bosan untuk tetap memperketa PROKES yang sudah kita lakukan selama ini agar gelombang selanjutnya tidak terjadi dan pandemic cepat berlalu.
Nah Sobat Sehat! Mari kita kembali dan jangan bosan untuk tetap memperketa PROKES yang sudah kita lakukan selama ini agar gelombang selanjutnya tidak terjadi dan pandemic cepat berlalu.
