Halo Sobat Sehat. Apa kabar semua? Semoga dalam keadaan sehat selalu dan baik.
Baru baru ini Kementerian Kesehatan mengeluarkan surat edaran mengenai kewaspadaan di Indonesia terhadap suatu penyakit yang bernama Legionellosis. Hal ini karena adanya ditemukan kasus pneumonia di Argentia yang belum diketahui penyebabnya. Penyakit tersebut harus dilakukan penanganan secepat mungkin agar tidak berdampak fatal.
Legionellosis merupakan istilah yang umumnya dipakai untuk penyakit Legionnaires dan Potiac Fever. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh bakteri Legionella spp yang bisa menimbulkan infeksi atau peradangan pada paru paru penderita. Biasanya penyakit ini timbul akibat pemakaian system pendingin sentral, alat pelembab ruangan, system air panas dan shower, kolam spa, whirpool, alat bantu pernafasan, petugas pembersih cooling tower yang terkontaminasi oleh bakteri Legionella spp. Dimana bakteri tersebut masuk ke dalam paru paru bersama udara yang terhirup ketika bernafas lewat hidung maupun mulut.
Pada kasus ringan, bakteri Legionella menyebabkan demam Pontiac dimana seperti flu, ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya. Penyakit ini biasanya muncul 2 sampai 10 hari setelah bakteri Legionella masuk ke dalam tubuh penderita.
Adapun gejala awal dari penderita adalah:
1. Pusing atau sakit kepala.
2. Nyeri Otot.
3. Demam tinggi sampai 40 derajat Celcius
Dan pada hari ke2 dan ke3, para penderita dapat mengalami gejala gejala seperti :
1. Batuk berdahak, kadang sampai disertai darah.
2. Sesak nafas dimana menjadi pendek.
3. Nyeri hebat pada dada.
4. Mual, muntah, dan diare.
5. Perubahan kondisi mental seperti kebingungan.
Umumnya bakteri Legionella menyerang paru paru, namun ternyata dapat menginfeksi bagian tubuh lainnya seperti jantung. Dan pada beberapa kasus yang parah, infeksi ini dapat menyebabkan komplikasi seperti syok septik, gagal nafas, gagal ginjal akut sampai yang lebih fatal.
Sebenarnya penyakit ini dapat mengenai siapa saja yang terpapar oleh bakteri ini, namun mungkin akan bertambah resikonya bila:
1. Merokok. Karena paru paru yang kurang sehat akibat rokok akan membuat kebih beresiko atau rentan terhadap segaja jenis infeksi paru paru.
2. Daya tahan tubuh yang lemah tentunya akan membuat lebih mudah terinfeksi.
3. Usia lebih dari 50 tahun.
4. Riwayat penyakit paru paru kronis.
Pasien atau penderita sebaiknya di bawa ke dokter atau rumah sakit untuk mendapatkan obat-obatan atau perawatan yang sesuai dengan gejala yang timbul, untuk mendapatkan kesembuhan dan mencegah segala komplikasi yang mungkin dapat timbul.
Penyakit ini dapat dicegah dengan melakukan pembersihan secara teratur system udara dan air di rumah dan gedung sehingga dapat mencegah bakteri Legionella berkembang dan menyebar.
Nah setelah Sobat Sehat tahu mengenai penyakit yang sedang menjadi perbincangan ini, sebaiknya kita berusaha untuk mencegah agar kita dan orang yang kita kasihi tidak terinfeksi.
Demikian untuk Info Sehat edisi kali ini, sampai jumpa di lain waktu. Tetap jaga kesehatan dan jalankan Protokol Kesehatan.
