Penyakit Saat Puasa

Halo Sobat MIP NEWS,

Puasa sebenarnya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Dari banyak riset menyebut, orang berpuasa menjadi lebih sehat. Penelitian menyatakan bahwa selain menurunkan berat badan. profil kolesterol menjadi lebih baik. HDL lebih tinggi dan LDL berkurang.

Meski demikian, tetap ada risiko penyakit yang rentan mengintai saat puasa, terutama jika orang tersebut tidak bias menerapkan pola makan yang benar dan sehat selama bulan puasa.

Asupan makanan dapat berkurang atau justru berlebih ketika menjalankan puasa. Dengan kondisi seperti itu, tiap orang akan rentan terhadap jumlah penyakit yang biasa menyerang di saat berpuasa.

Tak hanya asupan yang masuk ke dalam tubuh, pola atau kebiasaan makan seseorang selama menjalani puasa juga rentan menimbulkan beberapa masalah kesehatan pada tubuh.

Kenapa mudah sakit di saat puasa?

Sakit saat puasa merupakan respon tubuh yang wajar terhadap perubahan pola makan dan kebiasaan sehari-hari. Ketika berpuasa, tidak makan dan minum dari fajar hingga matahari terbenam, dapat mengakibatkan kadar gula darah rendah selama puasa.

Kekurangan viatmin dan mineral juga rentan terjadi selama berpuasa. Padahal tubuh dan terutama otak membutuhkan pasokan gula atau glukosa yang mencukupi agar bisa berfungsi dengan baik.

Berikut beberapa penyakit yang dapat terjadi di saat puasa, adalah :

  1. Dehidrasi.
  2. Sakit Kepala.
  3. Sembelit.
  4. Asam lambung naik (maag).

a. Dehidrasi

     Risiko dehidrasi saat puasa cenderung meningkat bertepatan dengan cuaca yang panas. Dehidrasi dapat menyebabkan kelemahan, ketidakseimbangan elektrolit, dan tekanan darah rendah. Dehidrasi juga dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih, batu ginjal, dan bahkan pingsan.

     Dapat dihindari dengan mencukupi kebutuhan air saat sahur, berbuka, dan sebelum tidur. Orang yang berpuasa umumnya perlu minum 8-10 helas air dalam sehari untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang. Dapatkan asupan cairan dari sumber lain, seperti buah, jus, dan makanan berkuah. Hindari berolahraga di siang hari. Baiknya olahraga sebelum sahur atau mendekati adzan maghrib. Jangan terlalu lama beraktivitas di bawah sinar matahari. Perbanyak waktu di dalam ruangan. Hindari beraktivitas terlalu berat. Sempatkan tidur siang di ruangan yang sejuk. Sempatkan mandi dengan air dingin.

b. Sakit kepala

     Dipicu oleh dehidrasi dan kelaparan, dua hal ini akan menghambat pasokan darah dan glukosa ke otak, otak yang kekurangan energi akan memicu respon rasa sakit.

     Cara mencegah sakit kepala saat puasa adalah jangan melewatkan sahur, perbanyak istirahat, hindari aktivitas terlalu berat, sempatkan tidur siang sebentar, jangan terlambat berbuka puasa, cukupi kebutuhan air saat sahut, berbuka dan sebelum tidur.

c. Sembelit

     Sembelit biasanya disebabkan oleh kurangnya asupan air dan serat dari makanan. Dapat dicegah dengan makan buah dan sayur saat sahur dan berbuka, pastikan kebutuhan cairan tercukupi, dan melalukan plahraga ringan untuk memperlancar pencernaan, baiknya sebelum sahur atau menjelang berbuka puasa.

d. Asam lambung naik (maag)

     Asam lambung naik saat puasa karena perut dibiarkan kosong terlalu lama. Setiap hari, lambung memproduksi cairan asam untuk memecah makanan yang kita konsumsi. Ketika tidak ada makanan untuk dicerna pun, lambung akan terus memproduksi asam itu sehingga pada akhirnya terus menumpuk. akibatnya, cairan asam lambung bisa mengalir balik ke kerongkongan dan menyebabkan gejala maag dan heartburn.

     Cairan asam lambung yang naik ke kerongkongan bisa menyebabkan munculnya perut kembung bergas, sensasi panas seperti terbakar di dada, dan rasa asam di tenggorokan. Gejala ini jugalah yang bisa memicu rasa mual dan muntah saat puasa.

     Cara mencegahnya adalah perbanyak istirahat, tidur dengan posisi telentang dengan kepa terangkat lebih tinggi dari perut atau tidur menyamping ke sisi kiri untuk mencegah asam lambung naik ke tenggorokan. Minum air hangat saat sahur, berbuka, makan malam dan sebelum tidur. Jangan langsung tidur setelah sahur, hindari makanan asam, sengat pedas, gorengan dan berlemak.

Banyak manfaat saat puasa bagi kesehatan tubuh dan mental, namun tetap ada sejumlah resiko penyakit yang rentan mengintai saat puasa. Oleh sebab itu tetaplah menjaga kondisi tubuh selama bulan puasa agar tidak gampang sakit.

back-to-top-custom